TRAINING STRATEGIC SOURCING AND VENDOR SELECTION TECHNIQUES

Training Sumber Strategis Dan Teknik Pemilihan Vendor

Training Konsep Inventory Management

Masalah  procurement management dan strategic sourcing merupakan masalah yang sangat penting bagi kehidupan sebuah perusahaan. Industri manufaktur rata-rata menghabiskan lebih dari 65% cost of good manufactured nya untuk biaya material begitu pula industri migas. Pengadaan barang dan jasa baik untuk Capex maupun Opex memegang peran yang sangat penting bagi perusahaan.Efisiensi dan efektifitas manajemen pengadaan akan sangat menentukan biaya dollar per barrel minyak mentah yang dihasilkan dan pada akhirnya akan menentukan competitive advantage perusahaan. Di era sekarang ini masalah Quality, cost dan delivery dari material dan jasa  yang digunakan akan terasa semakin penting. Memilih vendor yang andal yang mampu memberikan produk dan atau jasa tepat mutu,tepat waktu, harga wajar serta service yang memadai tentu tidak mudah. Training strategic sourcing and vendor selection ini akan memberikan uraian terinci tentang proses pengadaan sejak perencanaan, mencari dan memilih vendor, menentukan harga
perkiraan sendiri (HPS) yang wajar serta tahap implementasi.

Materi Training Strategic Sourcing and Vendor Selection Technique:

1.    Peran Pengadaan dalam kehidupan perusahaan.
* Pentingnya pengadaan dalam kehidupan perusahaan di era globalisasi.
* Objektif kegiatan pengadaan.
* Pentingnya aspek kualitas dalam kegiatan pengadaan.
* Aspek hukum pengadaan.
* Diskusi tentang persoalan purchasing management di beberapa perusahaan dan BUMN.

2.    Perencanaan Pengadaan Barang Proyek berdasarkan network planning.
* Jadual Proyek berdasarkan network planning.
* Bill of Quantity (BQ).
* Aplikasi Konsep MRP (Material Requirement Planning) untuk perencanaan pengadaan barang proyek.

3.    Perencanaan Pengadaan Barang Operasional dan Suku Cadang.
* Statistik Pemakaian Barang.
* Optimasi Persediaan.
* Konsep inventory management.

4.    Paradigma baru manajemen pengadaan barang dan jasa
* Dinamika  dan harapan stakeholder.
* Paradigma lama pengadaan barang dan jasa.
* Kontribusi profesional manajemen pengadaan.
* Paradigma baru yang diinginkan.

5.    Teknik Pemilihan  Peralatan  dengan konsep Total Cost of  Ownership(TCO)
* Time value of money
* Penggunaan table bunga.
*  Perhitungan TCO (Total Cost of Ownership).

6.    Aplikasi konsep TCO(Total Cost of Ownership).
* Memilih mesin/peralatan
* Repair atau replace.
* Leasing atau purchasing.

7.    Teknik Pemilihan Supplier dan Pengukuran Performansi Supplier.
* Source-selection Model.
* Teknik pemilihan subkontraktor.
* Make-or-buy Decision.
* Teknik evaluasi supplier.
* Teknik Pembinaan supplier.

8.    Teknik Perhitungan HPS (Harga Perkiraan  Sendiri).
* Definisi dan arti HPS.
* Kontrak Masa Lalu.
* Harga Pasar.
* Harga Proposal.
* Konsep Target Price.
* Perhitungan Owners Estimate (OE).
* Studi kasus perhitungan HPS.

9.    Optimasi Persediaan Suku cadang dengan menggunakan konsep inventory control dan Just in Time (JIT)

10.  Kontrak pengadaan barang dan jasa.
* Isi dokumen kontrak.
* Sistem kontrak.
* Peandatanganan kontrak.
* Hak dan tanggungjawab.
* Pembayaran uang muka dan prestasi pekerjaan.
* Perubahan kontrak.
* Penghentian kontrak.
* Serah terima pekerjaan.

11.  Seni dan Teknik Negosiasi.
* Apa manfaat negosiasi.
* Teknik perencanaan dan persiapan negosiasi.
* Karakteristik negosiator yang baik.

11.Studi Kasus : Supply management Telkom, Seleksi vendor di Pegasus Technology dan pabrik mobil Jaguar.

Tahapan-tahapan Yang Dilalui Dalam Training Ini :

Dalam mengadakan Training ini ada beberapa tahapan-tahapan sebagai berikut:
1. Membangun kemampuan pemahaman terhadap kebijakan – kebijakan yang berlaku dan terbaru mengenai hal – hal yang terkait dalam Procurement Management.
2. Mengidentifikasi segala potensi resiko – resiko yang mungkin timbul pada Proses menganalisa dengan menggunakan aplikasi yang ada.
3. Langkah antisipatif yang dapat diambil untuk meminimalisir resiko-resiko kerugian yang dialami perusahaan.