TRAINING MANAJEMEN KEPELABUHAN

Daftar Isi

TRAINING MANAJEMEN KEPELABUHAN

TRAINING MANAJEMEN KEPELABUHAN

 

Pelatihan Manajemen Bisnis Port

Apakah anda pernah berfikir tentang “Manajemen Bisnis Port?” Taukah anda tujuan dari pelatihan Manajemen Bisnis Port?, Apa saja faktor utama?, Bagaimana strategi manajemen pelabuhan?, Apa konsep dasar dari Manajemen Bisnis Pelabuhan. Inilah pentingnya Pelatihan Manajemen Bisnis Port?dan mengapa pelatihan ini sangat diperlukan.

 

Pengertian Manajemen Bisnis Bisnis Port

Pengertian manajemen bisnis port ialah proses pengelolaan yang terencana dan terorganisir terhadap seluruh aspek bisnis yang terkait dengan operasional dan pengembangan pelabuhan. Ini mencakup berbagai fungsi manajemen seperti perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian sumber daya (manusia, keuangan, fisik, dan informasi) untuk mencapai tujuan-tujuan bisnis pelabuhan secara efektif dan efisien.

Secara sederhana, manajemen bisnis port adalah bagaimana pelabuhan dikelola sebagai sebuah entitas bisnis agar dapat beroperasi dengan baik, menghasilkan keuntungan, memberikan layanan yang memuaskan kepada pelanggan, dan terus berkembang di masa depan. Ini melibatkan pengambilan keputusan strategis dan operasional dalam berbagai bidang, mulai dari bongkar muat kapal hingga pemasaran jasa pelabuhan.

 

Masalah utama Manajemen Bisnis Port

Manajemen bisnis port, meskipun krusial bagi perdagangan dan logistik, menghadapi berbagai masalah utama yang kompleks dan saling terkait. Beberapa di antaranya adalah:

  1. Inefisiensi Operasional:
  • Kepadatan dan Kemacetan: Volume kargo yang terus meningkat seringkali melebihi kapasitas infrastruktur pelabuhan, menyebabkan antrian kapal, penumpukan kontainer, dan keterlambatan proses bongkar muat.
  • Proses Manual dan Kurangnya Digitalisasi: Ketergantungan pada proses manual dalam administrasi, perencanaan, dan operasional dapat memperlambat alur kerja, meningkatkan risiko kesalahan, dan mengurangi visibilitas rantai pasok.
  • Koordinasi yang Kurang Efektif: Kurangnya sinkronisasi antara berbagai pihak terkait (operator terminal, perusahaan pelayaran, bea cukai, otoritas pelabuhan, dll.) dapat menyebabkan inefisiensi dan penundaan.
  1. Tantangan Infrastruktur:
  • Keterbatasan Kedalaman Alur Pelayaran dan Dermaga: Pembatasan ukuran kapal yang dapat berlabuh akibat kedalaman yang kurang memadai dapat mengurangi daya saing pelabuhan.
  • Keterbatasan Lahan: Ekspansi pelabuhan seringkali terkendala oleh ketersediaan lahan, terutama di wilayah perkotaan yang padat.
  • Konektivitas Intermodal yang Lemah: Kurangnya integrasi yang baik antara pelabuhan dengan moda transportasi darat (jalan, kereta api) dapat menyebabkan bottleneck dalam distribusi kargo.
  1. Persaingan dan Dinamika Pasar:
  • Persaingan Regional dan Global: Pelabuhan harus bersaing dengan pelabuhan lain di kawasan regional maupun global untuk menarik kapal dan kargo.
  • Perubahan Pola Perdagangan: Pergeseran dalam rantai pasok global dan pola perdagangan internasional dapat mempengaruhi volume dan jenis kargo yang ditangani pelabuhan.
  • Tuntutan Pelanggan yang Semakin Tinggi: Pelanggan (perusahaan pelayaran, pemilik barang) semakin menuntut layanan yang lebih cepat, efisien, transparan, dan terintegrasi.

 

Pemahaman yang kuat tentang Manajemen Bisnis Port

Manajemen bisnis pelabuhan atau manajemen bisnis pelabuhan dapat didefinisikan sebagai proses perencanaan sumber daya, organisasi, direktur dan kontrol untuk secara efektif dan efisien mencapai tujuan pelabuhan.

Secara lebih rinci, manajemen bisnis port mencakup berbagai kegiatan dan keputusan yang terkait dengan:

  • Operasional Pelabuhan: Pengelolaan kegiatan bongkar muat barang, pergerakan kapal, penyimpanan kargo, dan pemeliharaan fasilitas pelabuhan. Ini melibatkan pengaturan jadwal kapal, alokasi dermaga, penggunaan peralatan, dan koordinasi dengan berbagai pihak terkait seperti perusahaan pelayaran, perusahaan bongkar muat, dan otoritas pelabuhan.
  • Keuangan Pelabuhan: Pengelolaan anggaran, pendapatan (dari tarif jasa pelabuhan, sewa lahan, dll.), pengeluaran, investasi, dan analisis keuangan untuk memastikan keberlanjutan dan profitabilitas bisnis pelabuhan.
  • Pemasaran dan Pengembangan Bisnis: Identifikasi pasar potensial, promosi layanan pelabuhan, menjalin hubungan dengan pelanggan, dan mengembangkan layanan baru untuk meningkatkan daya saing dan pangsa pasar pelabuhan.

 

Tujuan utama dari manajemen bisnis port adalah untuk:

  • Meningkatkan efisiensi dan produktivitas operasional pelabuhan.
  • Memberikan layanan yang berkualitas dan memenuhi kebutuhan pelanggan.
  • Mencapai profitabilitas dan pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan.

Singkatnya, manajemen bisnis pelabuhan adalah bidang dan praktik multidimensi yang kompleks, dan membutuhkan pelabuhan sebagai perusahaan yang efektif, efisien dan berkelanjutan dalam logistik dan ekosistem pedagang global.

 

TRAINING MANAJEMEN KEPELABUHAN

 

Berlangsung Selama 2 hari Sejak tanggal 29 sampai dengan 30 April 2025, PT Prima Transport Service Indonesia adalah PT Prima Transportasi Servis Indonesia (PTSI) adalah unit bisnis di bawah APRIL Group bekerjasama dengan Diorama Training. sebuah perusahaan yang bergerak di bidang transportasi dan alat berat. PTSI terus berkembang sebagai penyedia jasa transportasi industri yang kompetitif di Indonesia, dengan komitmen terhadap keselamatan, efisiensi, dan keberlanjutan. Dan PT Graha Segara merupakan sebuah perusahaan swasta nasional yang bergerak di bidang penyediaan fasilitas behandle (pemeriksaan fisik) peti kemas impor, baik untuk jalur merah maupun jalur hijau. Perusahaan ini berlokasi di Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Beberapa Materi  yang di diskusikan peserta bersama  trainer, antara lain seperti : Pengertian pelabuhan, Penciptaan dan fungsi pelabuhan, Batas wilayah pelabuhan, Fasilitas Pelabuhan, Konsep dasar Manajemen Bisnis Pelabuhan, Strategi Bisnis Pelabuhan dan lain sebagainya.

 

Testimoni peserta terkait Pelatihan Manajemen Bisnis Port

Peserta merasa puas terkait materi yang diberikan, kemudian peserta merasa terbantu oleh Trainer yang memang menguasai bidang Manajemen Bisnis Port. Penguasaan materi yang di miliki Trainer, membuat peserta cepat memahami terkait strategi yang harus dilakukan untuk meningkatkan Manajemen Bisnis Port yang ada di dalam Perusahaan peserta.

Dengan demikian, jika Anda terlibat dalam industri atau ingin memahami dengan lebih baik, pertimbangkan untuk mengikuti pelatihan yang relevan. Hal ini akan membantu Anda dan organisasi Anda dalam menghindari masalah yang berpotensi mahal dan berbahaya. Apabila perusahaan Anda membutuhkan pelatihan Manajemen Bisnis Port untuk menambah wawasan karyawan silahkan hubungi marketing training kami melalui WA +62 851-8665-7577 (Dian).

Pencarian
Kontak Kami
Jadwal Pelatihan

Facebook
Twitter
Pelatihan Terbaru

DIAN

085186657577

Hafidz Fauzi CRO Diorama Training Jakarta

FAUZI

081257574430

ISNA

081318885447

FAISAL

082311445878